
Jakarta, CNN Indonesia —
Wakil Menteri Investasi/ Wakil Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BPKM) Todotua Pasaribu merespons Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang ambruk hari ini.
Todotua menilai tidak ada masalah dengan kejadian itu. Dia menyebut banyak faktor penyebab, termasuk dinamika global.
“Enggak ada masalah, yang namanya market kan kondisionalnya banyak. Market, bicara kita pasar saham itu kan kondisionalnya bisa dalam, secara internal negara kita, maupun kondisional global, faktornya banyak,” kata Todotua saat ditemui di Kantor Kementerian Investasi/BKPM, Jakarta, Selasa (18/3).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Todotua mengatakan pemerintah akan segera mengambil langkah untuk merespons. Pemerintah akan melakukan percepatan investasi dan hilirisasi.
Menurutnya, Indonesia punya kekuatan sumber daya alam dan jumlah penduduk yang besar. Dia yakin upaya pemerintah akan membuahkan hasil.
“Jadi yang paling penting itu adalah konsistensi dalam pelaksanaan program yang sudah dicanangkan dan direncanakan oleh pemerintah,” ujarnya.
“Kan pasar itu based on trust, how they look the pemerintahannya itu bekerjaannya seperti apa, ya kan? Dan berbicara pasar, ya fluktuatif, naik turun itu biasa,” ucapnya.
IHSG ambruk 6,51 persen ke angka 6.049 pada Selasa (18/3) siang. Hal ini menjadikannya indeks dengan pelemahan terdalam dibandingkan indeks lainnya di kawasan Asia.
Kejadian itu sempat diikuti pembekuan perdagangan dilakukan pada pukul 11:19 WIB.
“Perdagangan akan dilanjutkan pukul 11:49:31 waktu Jakarta Automated Trading System (JATS) tanpa ada perubahan jadwal perdagangan,” tulis BEI dalam pengumumannya.
(dhf/agt)