Ekonomi

Bukalapak Suntik Modal Rp656 M ke 10 Anak Usaha



Jakarta, CNN Indonesia

PT Bukalapak.com Tbk menyuntikkan modal senilai total Rp656,58 miliar ke 10 entitas anak usahanya.

Aksi korporasi ini merupakan bagian dari strategi penguatan struktur permodalan internal grup dan dilaporkan sebagai Transaksi Afiliasi kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebagaimana diatur dalam Peraturan OJK (POJK) Nomor 42 Tahun 2020 tentang Transaksi Afiliasi dan Transaksi Benturan Kepentingan.

Manajemen Bukalapak menyatakan suntikan modal dilakukan melalui penerbitan saham baru di masing-masing anak usaha, yang seluruhnya diambil oleh induk atau entitas afiliasi dalam struktur grup.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Partisipasi perseroan dalam peningkatan modal tersebut merupakan transaksi afiliasi mengingat entitas yang menerima suntikan modal dimiliki secara tidak langsung oleh perseroan lebih dari 99 persen,” tulis Sekretaris Perusahaan Bukalapak Cut Fika Lutfi dikutip dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (25/4).



Entitas yang menerima peningkatan modal tersebut di antaranya adalah PT Buka Usaha Indonesia (BUI) dengan penerbitan 2.417.200 lembar saham senilai Rp241,72 miliar, disusul oleh PT Anugerah Bisnis Cakrabuana (ABC) yang menerbitkan 220.335 lembar saham senilai Rp220,33 miliar, serta PT Buka Mitra Indonesia (BMI) yang menerbitkan 500.520 lembar saham senilai Rp50,05 miliar.

Selanjutnya, PT Buka Unggul Kencana (BUK) menerbitkan 41.720 lembar saham senilai Rp41,72 miliar, PT Buka Bangunan Indonesia (BBI) sebanyak 30 ribu lembar saham senilai Rp30 miliar, dan PT Mitra Untung Sentosa (MUS) menerbitkan 20.052.000 lembar saham senilai Rp20,05 miliar.

Dua entitas lainnya, PT Kolaborasi Sukses Berkarya (KSB) dan PT Wahana Abadi Sentosa Makmur Perkasa (WASMP), masing-masing menerbitkan 18.886.000 lembar saham dengan nilai transaksi sebesar Rp18,88 miliar.

Sementara itu, PT Onstock Solusi Indonesia (OSI) menerbitkan 30 juta lembar saham dengan nilai Rp15 miliar, yang seluruhnya diambil oleh PT Kolaborasi Kreasi Investa (KKI) selaku entitas afiliasi dalam grup Bukalapak.

Seluruh transaksi dilakukan berdasarkan akta keputusan pemegang saham dan telah memperoleh persetujuan dari Kementerian Hukum dan HAM.

Cut Fika menegaskan langkah ini merupakan bagian dari upaya memperkuat posisi keuangan anak usaha serta mendorong sinergi dan pertumbuhan berkelanjutan di dalam ekosistem grup.

“Transaksi ini dilakukan sebagai bagian dari strategi usaha perseroan,” tulisnya dalam laporan yang sama.

[Gambas:Video CNN]

(del/sfr)





Source link

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button