
Bogor –
Satu jembatan gantung atau jembatan rawayan di Puncak, Bogor, Jawa Barat, rampung dibangun. Jembatan tersebut sebelumnya rusak diterjang banjir bandang awal bulan lalu.
“Hal ini menunjukkan bahwa dalam waktu kurang dari dua minggu, pemerintah daerah bersama TNI dan pihak swasta, telah bekerja keras untuk membangun jembatan ini tanpa menggunakan anggaran pendapatan belanja daerah,” kata Bupati Bogor Rudy Susmanto, Jumat (21/3/2025).
Jembatan tersebut menghubungkan dua kecamatan yaitu Cisarua dan Megamendung. Meski demikian, jembatan tersebut bersifat sementara hingga jembatan permanen selesai dibangun.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Meskipun jembatan ini bersifat sementara, jembatan ini akan memudahkan akses bagi masyarakat, terutama yang berada di sekitar Desa Kopo, yang selama ini terdampak karena putusnya akses pendidikan dan ekonomi,” tuturnya.
Rudy mengatakan untuk jembatan permanen ditargetkan tahun ini selesai. Paling lama, lanjut dia, ditargetkan rampung tahun depan.
Dengan rampungnya jembatan gantung itu diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat. Utamanya mempermudah mobilitas di wilayah itu.
“Namun yang terpenting, sebelum Idul Fitri tahun ini, masyarakat sudah dapat menikmati akses yang terhubung,” ungkapnya.
Target 8 Jembatan Sementara Dibangun
Sebelumnya, Bupati Bogor Rudy Susmanto menyampaikan perkembangan pembangunan ulang delapan jembatan yang hancur imbas bencana awal bulan lalu. Saat ini, proses pemasangan masih dilakukan.
“Untuk progres jembatan alhamdulillah dari delapan jembatan yang 1 di wilayah Sukamakmur dan 7 di wilayah Cisarua dan Megamendung masih tahap pemasangan,” kata Rudy.
Dia yakin sebelum Lebaran, jembatan tersebut sudah diperbaiki. Masyarakat bisa menggunakannya kembali saat Hari Raya Idul Fitri.
“Tapi kami optimis sebelum Hari Raya Idul Fitri, semua terpasang dan dapat digunakan oleh seluruh masyarakat,” tuturnya.
(rdh/idn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Source link