Legislator Cecar Kabaharkam soal Preman Kedok Ormas Bikin Investor Kabur


Jakarta

Anggota Komisi III DPR Hasbiallah Ilyas menyampaikan protes kepada Kabaharkam Polri Komjen Fadil Imran terkait keberadaan preman yang berkedok ormas di Indonesia. Hasbiallah menyebut ormas-ormas tersebutlah yang membuat investasi di Indonesia kini turun.

Hasbiallah awalnya menyampaikan fakta terkait investasi Indonesia yang kini tengah menurun. Dia menyebut Indonesia bahkan saat ini berada di bawah Vietnam dan Thailand.

“Investasi kita Pak, investasi kita di Indonesia ini dari luar negeri ini menurun Pak, orang lebih banyak (investasi) ke Vietnam, dulu Vietnam di bawah kita jauh, Thailand di bawah kita jauh. Sekarang salah satu contoh misalnya di Cikarang, semua sudah pada pindah ke Vietnam,” kata Hasbiallah saat rapat dengan Komjen Fadil di gedung DPR/MPR, Jakarta, Selasa (18/3/2025).


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hasbiallah membeberkan salah satu faktor yang menghambat investasi adalah keberadaan preman yang berkedok ormas. Dia pun bertanya ke Komjen Fadil bagaimana mengatasi ormas-ormas tersebut.

“Nah di antara permasalahannya yang menghambat investasi masuk Indonesia itu adalah yang berkedok ormas pak, preman yang berkedok ormas. Gimana ini penanganan dari Baharkam supaya investasi kita masuk?” ucap Hasbiallah.

Dia juga menyoroti kondisi APBN yang saat ini memprihatinkan. Menurutnya, itu juga disebabkan hilangnya investasi senilai ratusan triliun ke Indonesia karena keberadaan ormas-ormas.

“Karena APBN kita memang sangat, sebetulnya kita nggak tega juga pak, hari ini saya hitung-hitung dengan Pak Rusdikirana, gimana mau kerja maksimal, diefisiensi, sedangkan uang nggak ada pak, bagaimana? Ini untuk pendapatan kita berapa triliun, berapa ratus triliun uang kita yang seharusnya masuk Indonesia, ini penelitian disebabkan oleh preman yang berkedok ormas, uang tidak masuk ke Indonesia,” jelasnya.

Tonton juga Video Endang Tirtana Bicara Peran Ormas Keagamaan Saat Krisis Bencana

(maa/gbr)


Hoegeng Awards 2025


Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu


Source link

Related Posts

Kasus SPBU di Bogor Curangi Takaran BBM Naik ke Tahap Penyidikan

Bogor – Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri mengungkap kasus SPBU di Jalan Alternatif Sentul, Sukaraja, Bogor, Jawa Barat, yang mencurangi takaran BBM telah naik ke tahap penyidikan. Sejauh ini, terlapornya…

Mayat Dalam Karung di Aceh Ternyata Sales Mobil yang Ditembak Oknum TNI AL

Jakarta – Salah seorang warga asal Gampong Ateun Geulinggang Kecamatan Dewantara, Kabupaten Aceh Utara, Aceh, Hasfiani alias Imam menjadi korban penembakan. Ia diduga ditembak oknum TNI Angkatan Laut (AL). Jasad…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You Missed

Kasus SPBU di Bogor Curangi Takaran BBM Naik ke Tahap Penyidikan

  • By admin
  • March 19, 2025
  • 0 views
Kasus SPBU di Bogor Curangi Takaran BBM Naik ke Tahap Penyidikan

Mayat Dalam Karung di Aceh Ternyata Sales Mobil yang Ditembak Oknum TNI AL

  • By admin
  • March 19, 2025
  • 1 views
Mayat Dalam Karung di Aceh Ternyata Sales Mobil yang Ditembak Oknum TNI AL

Siber Bareskrim Bongkar Penipuan Berkedok Investasi Kripto Internasional

  • By admin
  • March 19, 2025
  • 1 views
Siber Bareskrim Bongkar Penipuan Berkedok Investasi Kripto Internasional

Bareskrim Ungkap Siasat Licik SPBU di Bogor Curangi Takaran BBM

  • By admin
  • March 19, 2025
  • 1 views
Bareskrim Ungkap Siasat Licik SPBU di Bogor Curangi Takaran BBM

Harga Minyak Anjlok Buntut Kesepakatan Rusia-AS

  • By admin
  • March 19, 2025
  • 1 views
Harga Minyak Anjlok Buntut Kesepakatan Rusia-AS

Briptu Ghalib Korban Penembakan Oknum TNI Tulang Punggung Keluarga

  • By admin
  • March 19, 2025
  • 1 views
Briptu Ghalib Korban Penembakan Oknum TNI Tulang Punggung Keluarga