
Serang –
Polda Banten mengerahkan 1.974 personel guna mengamankan arus mudik 2025 di seluruh Banten. Operasi Ketupat Maung ini digelar selama 17 hari dari 23 Maret hingga 8 April 2025.
Gelar pasukan dilakukan di Mapolda Banten yang dipimpin oleh Kapolda Banten Irjen Suyudi Ario Seto. Gubernur Banten Andra Soni hadir dan ikut memeriksa pasukan yang akan mengamankan operasi selama arus mudik dan balik di Provinsi Banten.
Irjen Suyudi meminta jajarannya memberikan pelayanan mudik yang ramah dan responsif. Dia meminta jajarannya mengedepankan sikap humanis dan mengutamakan edukasi mudik aman.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Lakukan pengecekan kesehatan pengemudi, kondisi kendaraan, kesiapan rambu-rambu dan lampu penerangan, serta siagakan personel pada titik-titik rawan kecelakaan,” kata Suyudi membacakan amanat Operasi Maung 2025, Kamis (20/3/2025).
Karo Ops Polda Banten Kombes Yofie Girianto Putro mengatakan Polda mengerahkan 1.974 personel yang mengamankan arus mudik dari Tangerang hingga Merak. Tujuan operasi ini ialah mewujudkan ketertiban dan kelancaran mudik.
“Menjamin rasa aman masyarakat dan menurunkan jumlah pelanggaran lalu lintas serta fatalitas korban laka lantas,” kata Yofie kepada wartawan.
Selama operasi, Polda Banten juga dibantu personel Mabes Polri sebanyak 125 orang. Ada juga bantuan dari TNI berjumlah 303 personel.
Selain itu, Pemprov Banten mengerahkan 2.800 personel dari Damkar dan Dishub. Seluruh anggota yang dilibatkan akan bekerja selama Operasi Ketupat Maung di 38 lokasi pos pelayanan, 9 lokasi terpadu, dan 4 lokasi posko SAR.
“Tujuan operasi kita ini menjamin rasa aman masyarakat dalam menjalankan ibadah puasa maupun merayakan Idul Fitri,” ujarnya.
(bri/haf)
Hoegeng Awards 2025
Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu
Source link