PNS di Gorontalo Utara Tipu Warga Rp 1,5 M Modus Program Bantuan Wirausaha


Jakarta

Pegawai Disnakertrans Gorontalo Utara berinisial YO alias Nana ditangkap polisi karena menipu warga bernama Ardi dengan modus proyek fiktif pengadaan bantuan program wirausaha tenaga kerja mandiri atau program pemberdayaan masyarakat. Akibat perbuatan Nana, korban rugi senilai Rp 1,5 miliar.

“Pelaku PNS (Disnakertrans Gorontalo Utara) diduga menipu warga. Ini proyek fiktif tidak ditemukan dalam daftar resmi kementerian,” kata Dirkrimum Polda Gorontalo, Kombes Yos Guntur Yudi Fauris Susanto dilansir detikSulsel, Kamis (12/3/2025).

Yos mengungkapkan kasus ini berawal saat pelaku mendatangi korban di Jakarta sejak Januari 2024. Saat itu pelaku menawarkan proyek pengadaan bantuan program wirausaha tenaga kerja mandiri di Kabupaten Gorontalo Utara dan berjanji merealisasikannya.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Setelah terjadi kesepakatan antara pelaku dan korban, kemudian korban melakukan pembayaran Rp 1.522.500.000 ke rekening perusahaan PT Sentra Multikarya Infrastruktur. Namun, setelah dana ditransfer, proyek yang dijanjikan tak kunjung terealisasi,” ujar Yos.

Yos mengatakan korban tidak bisa menagih proyek itu ke Kemenaker pusat. Sebab, nama-nama pejabat yang disebut Nana tidak ada di daftar resmi pejabat kementerian.

“Dokumen penagihan yang dikirim ke Kementerian Tenaga Kerja di Jakarta tidak dapat diproses karena nama-nama pejabat yang disebutkan pelaku tidak ditemukan dalam daftar resmi kementerian tersebut,” imbuhnya.

Simak lengkapnya di sini.

(zap/yld)


Hoegeng Awards 2025


Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu


Source link

Related Posts

Terungkap Komplotan Maling Ban Serep di Tol Halim Usai Sempat Ngumpet

Bandung – Satuan Patroli Jalan Raya (PJR) Ditlantas Polda Metro Jaya menangkap komplotan pencuri ban serep di pinggir Tol Halim. Total ada 5 pelaku yang bisa diciduk anggota…

Legislator Minta Pemerintah Lakukan Hal Ini Agar Pemudik Motor Berkurang

Jakarta – Polisi menyebut jalur mudik arteri jalur mudik Kalimalang-Bekasi bahaya karena penerangannya tidak mencukupi. Wakil Ketua Komisi V DPR Syaiful Huda meminta pemerintah memberikan fasilitas agar pemudik motor berkurang.…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You Missed

Terungkap Komplotan Maling Ban Serep di Tol Halim Usai Sempat Ngumpet

  • By admin
  • March 14, 2025
  • 0 views
Terungkap Komplotan Maling Ban Serep di Tol Halim Usai Sempat Ngumpet

Pemerintah Buka Opsi Sulap Bandara Kertajati Jadi Bengkel Pesawat

  • By admin
  • March 14, 2025
  • 0 views
Pemerintah Buka Opsi Sulap Bandara Kertajati Jadi Bengkel Pesawat

Legislator Minta Pemerintah Lakukan Hal Ini Agar Pemudik Motor Berkurang

  • By admin
  • March 14, 2025
  • 0 views
Legislator Minta Pemerintah Lakukan Hal Ini Agar Pemudik Motor Berkurang

Terbongkar Sandiwara Jamet Usai Bunuh Ibu-Anak di Jakbar

  • By admin
  • March 14, 2025
  • 1 views
Terbongkar Sandiwara Jamet Usai Bunuh Ibu-Anak di Jakbar

Hari Hak Konsumen Sedunia 15 Maret 2025: Tema dan Sejarah

  • By admin
  • March 14, 2025
  • 1 views
Hari Hak Konsumen Sedunia 15 Maret 2025: Tema dan Sejarah

Pemerintah Imbau Pengusaha Cairkan THR Pegawai Sebelum H-7 Lebaran

  • By admin
  • March 14, 2025
  • 1 views
Pemerintah Imbau Pengusaha Cairkan THR Pegawai Sebelum H-7 Lebaran