Jakarta, CNN Indonesia —
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi menguat pada perdagangan Rabu (26/3).
Analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova memproyeksi IHSG naik lebih tinggi jika mampu melewati batas resistance di level 6.319.
Jika berhasil, menurutnya, IHSG bisa melanjutkan kenaikan hingga ke level 6.446.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, jika IHSG gagal menembus 6.319, ada kemungkinan pasar mengalami penurunan atau koreksi.
“Jika IHSG turun di bawah level support 6.071, maka pelemahan bisa berlanjut hingga ke 5.947,” ujar Ivan dalam riset hariannya.
Dengan sentimen tersebut, Ivan memproyeksikan IHSG bergerak di rentang support 6.071, 5.947, 5.749, dan 5.644 dan resistance 6.319, 6.445, 6.557, dan 6.663.
Ia pun merekomendasikan sejumlah saham, yakni ANTM, BBNI, GOTO, ICBP, dan ISAT.
Sementara itu, Analis Teknikal MNC Sekuritas Herditya Wicaksana memprediksi IHSG masih berada dalam fase kenaikan, tetapi ada risiko mengalami koreksi.
“Jika itu terjadi, IHSG bisa turun untuk menguji level 5.975, atau dalam skenario terburuk, bisa melemah hingga 5.879,” ujar Herditya dalam riset hariannya.
Dia pun memprediksi IHSG bergerak di level support 5.938, 5.825 dan resistance 6.445, 6.557 hari ini. Herditya pun merekomendasikan sejumlah saham, yakni BRMS, DOID, PANI, dan WIFI.
IHSG ditutup di level 6.235 pada Selasa (25/3) sore. Indeks saham menguat 74,40 poin atau naik 1,21 persen dari perdagangan sebelumnya.
Mengutip RTI Infokom, investor melakukan transaksi sebesar Rp14,54 triliun dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 17,23 miliar saham.
Pada penutupan kemarin, 329 saham menguat, 265 terkoreksi, dan 202 lainnya stagnan.
(del/sfr)
