
Jakarta, CNN Indonesia —
CEO PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) Patrick Walujo bersama beberapa pengemudi ojek online (ojol) hadir dipanggil oleh Presiden Prabowo Subianto ke Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (10/3).
Pantauan CNNIndonesia.com, Patrick hadir di Istana sekitar pukul 14.05 WIB. Ia mengenakan baju batik hijau. Ia turut membawa beberapa pengemudi ojol yang mengenakan jaket berwarna hijau hitam.
Ketika ditanyakan akan membahas soal tunjangan hari raya (THR) untuk pengemudi ojol, Patrick enggan menjawab secara lugas.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Nanti juga tahu, nanti ya nanti,” ujar Patrick.
Patrick pun menyerahkan ke menteri ihwal skema THR untuk pengemudi ojol.
“Nanti sesudah (pertemuan). Nanti dijelaskan pak menteri. Nanti tanya sama pak Menteri,” ujar dia.
Sebelumnya, pengemudi ojek online sempat menggelar aksi unjuk rasa di Kantor Kemnaker, Jakarta, Senin, 18 Februari lalu. Salah satu tuntutan mereka adalah pemberian THR untuk pengemudi pada Lebaran Idulfitri kali ini.
Pemerintah kemudian berjanji untuk membahasnya. Menaker Yassierli menegaskan pemerintah bisa memaksa aplikator untuk membayar THR ojol.
Pemerintah hanya menegaskan aplikator harus memberikan tunjangan dalam bentuk uang tunai.
“Kita (pemerintah) bisa saja memaksakan satu sisi (aplikator wajib memberi THR ojol), tapi sekali lagi yang kita utamakan adalah dialog,” ujar Yassierli dalam Konferensi Pers di Kemnaker, Jakarta Selatan, Rabu (5/3).
“Kami dari pemerintah, dari Kementerian Ketenagakerjaan, mau rapat yang kesekian, kesekian kita siap, tapi tentu kita (pemerintah) punya batas waktu,” tambahnya.
(rzr/sfr)