Polisi Periksa Pedagang Miras Terkait Kematian Mahasiswa UKI


Jakarta

Polisi masih melakukan penyelidikan terkait tewasnya mahasiswa Universitas Kristen Indonesia (UKI), Ezra Walewangko (21). Saat ini sudah 34 orang diperiksa, termasuk pedagang minuman keras.

“Sudah ambil keterangan 34 orang saksi. Semuanya kami ambil keterangannya,” kata Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Nicolas Ary Lilipaly kepada wartawan, Senin (17/3/2025).

Nicolas merinci para saksi yang diperiksa termasuk Rektor UKI hingga pihak keamanan kampus. Selain itu, rekan-rekan korban yang ikut serta dalam pesta minuman keras (miras) sebelum peristiwa terjadi juga turut diperiksa.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Saksi dari pihak UKI (Rektorat, Otoritas Kampus dan para sekuriti yang saat kejadian berada di TKP), saksi dari RS UKI, masyarakat penjual minuman keras. Keluarga korban, mahasiswa yang ikut minum minuman keras vodka dan arak Bali bersama korban,” jelasnya.

Nicolas belum mau memerinci terkait cekcok yang terjadi sebelum korban tewas. Namun dia menyebut cekcok yang terjadi karena adanya ketersinggungan.

“Kesalahpahaman dan atau ketersinggungan. Cekcok mulut,” ujarnya.

Nicolas menambahkan, pihaknya akan segara melakukan gelar perkara terkait kasus tersebut. Saat ini pihak kepolisian masih menunggu hasil digital forensik terkait CCTV dan menunggu hasil autopsi terhadap jenazah korban.

“Gelar Perkara menunggu setelah alat bukti semuanya sudah terkumpul. Hasil autopsi, hasil labfor (laboratorium forensik), hasil pemeriksaan para saksi, hasil pemeriksaan ahli dan setelah dilakukan pra rekonstruksi,” tuturnya.

Seperti diketahui, Kenzha Walewangko tewas setelah diduga dikeroyok di area parkir motor kampus UKI, pada Selasa (4/3). Polisi saat ini masih menyelidiki kasus kematian Kenzha tersebut.

Sebelumnya, polisi mengungkap adanya pesta miras sebelum korban tewas dikeroyok. Korban sempat terlibat percekcokan.

Pernyataan Pihak UKI

Rektor Universitas Kristen Indonesia (UKI) Dhaniswara K Harjono menegaskan kampus melarang mahasiswa membawa barang terlarang, seperti minuman keras ke area kampus. Terkait adanya pesta miras sebelum pengeroyokan yang menewaskan mahasiswanya itu, Dhaniswara mengakui hal itu tidak terpantau.

“Ya kalau dari aturan kita memang ada itu (minum minuman keras) tidak diperbolehkan, terus kemudian bahwa pasti itu tidak terpantau, sehingga pada saat reaksi kemudian itu baru kemungkinan bahwa ada miras di situ,” kata Dhaniswara di Jakarta, dikutip Sabtu (8/3/2025).

Dhaniswara juga mengakui bahwa pada saat dilakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) ditemukan ada botol minuman keras. Namun, ia kembali menegaskan bahwa hal tersebut luput dari pemantauan pihak kampus.

“Dan terbukti memang Pak Kapolres tadi bilang ada botol ya, tapi pada saat itu memang tidak terpantau sebelumnya. Kalau terpantau pasti disuruh keluar, disuruh pulang,” tuturnya.

Dhaniswara memastikan pihaknya akan memberikan saksi tegas kepada mahasiswa yang ikut terlibat minum minuman keras pada malam kejadian Selasa (4/3). Namun, ia belum bisa memastikan sanksi apa yang akan diberikan.

“Pasti ada sanksinya. (Bentuk sanksinya) nanti kita lihat,” imbuhnya.

(wnv/mea)


Hoegeng Awards 2025


Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu


Source link

Related Posts

Maling di Bogor Bayar 2 Dus Santan Curiannya Usai Rekaman CCTV Viral

Bogor – Rekaman CCTV memperlihatkan pria mencuri dua dus santan kemasan di Tajurhalang, Kabupaten Bogor, viral. Setelah video aksi pencuriannya viral, pria itu akhirnya membayar santan curiannya. Dari video yang…

Ridwan Kamil Buka Suara soal Kasus Dugaan Korupsi Bank BJB

Bandung – Mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil akhirnya buka suara soal kasus dugaan korupsi di Bank BJB yang menyeret namanya. Ridwan Kamil tak mengetahui soal dugaan markup itu. “Kondisi…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You Missed

Maling di Bogor Bayar 2 Dus Santan Curiannya Usai Rekaman CCTV Viral

  • By admin
  • March 18, 2025
  • 0 views
Maling di Bogor Bayar 2 Dus Santan Curiannya Usai Rekaman CCTV Viral

Ridwan Kamil Buka Suara soal Kasus Dugaan Korupsi Bank BJB

  • By admin
  • March 18, 2025
  • 1 views
Ridwan Kamil Buka Suara soal Kasus Dugaan Korupsi Bank BJB

Kapolri Resmikan Balai Pelatihan Poliran yang Digagas Kapolda Banten di Serang

  • By admin
  • March 18, 2025
  • 0 views
Kapolri Resmikan Balai Pelatihan Poliran yang Digagas Kapolda Banten di Serang

Membangun Bali Lewat Inovasi dan Kreativitas

  • By admin
  • March 18, 2025
  • 1 views
Membangun Bali Lewat Inovasi dan Kreativitas

Kapolri Resmikan Balai Latihan Poliran Polda Banten

  • By admin
  • March 18, 2025
  • 0 views
Kapolri Resmikan Balai Latihan Poliran Polda Banten

Polri Tawari Kakak Briptu Anumerta Ghalib Bergabung Jalur Bintara Rekpro

  • By admin
  • March 18, 2025
  • 1 views
Polri Tawari Kakak Briptu Anumerta Ghalib Bergabung Jalur Bintara Rekpro