
Jakarta, CNN Indonesia —
Menteri Keuangan Sri Mulyani tegas membantah isu dirinya akan mundur dari Kabinet Merah Putih Prabowo-Gibran, sebagaimana yang ramai beredar belakangan ini.
“Saya tegaskan saya ada di sini, berdiri dan tidak mundur,” katanya saat konferensi pers di Direktorat Jenderal Pajak, Jakarta, hari ini, Selasa (18/3).
Sri Mulyani mengatakan ia tetap bekerja mengelola APBN, bersama-sama tim Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Kami ada di sini, bertanggung jawab terus menjaga keuangan negara sebagai instrumen yang sungguh luar biasa penting dan menjaga kepercayaan masyarakat. Kami tetap berdiri teguh fokus mengelola APBN,” pungkasnya.
Kabar mundur bukan hanya menerpa Sri Mulyani, tetapi juga Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. Namun, Airlangga membantah isu tersebut dan menyebut rumor itu hoaks.
“Saya tetap bekerja konsentrasi bekerja dan tidak ada rencana mundur,” kata Airlangga di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (18/3).
Airlangga juga membantah jika Menteri Keuangan Sri Mulyani akan mundur dari kabinet. Ia mengaku sudah berkomunikasi dengan Sri Mulyani siang tadi ihwal kabar miring tersebut.
“Bu Sri Mulyani juga sudah saya komunikasi tadi siang, beliau juga sedang bekerja penuh. Jadi hoaks itu,” kata dia.
Sebelumnya Juru Bicara Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) Hariqo Wibawa Satria juga telah membantah jika Menkeu Sri Mulyani mundur dari kabinet.
“Kami ingin menegaskan bahwa informasi yang beredar di media sosial mengenai pengunduran diri Ibu Sri Mulyani sebagai Menteri Keuangan adalah tidak benar alias hoaks,” kata Hariqo dalam videonya di akun Instagram Juru Bicara Kantor Komunikasi Kepresidenan, Selasa.
Belakangan ini beredar kabar ada rencana reshuffle kabinet akan kembali terjadi usai Lebaran. Sejumlah menteri diisukan akan diganti, salah satunya Sri Mulyani dan Airlangga Hartarto. Kedua menteri itu juga dikabarkan akan mengundurkan diri dari kabinet.
(skt/pta)