Jakarta, CNN Indonesia

Tren investasi emas di Indonesia menunjukkan peningkatan signifikan setelah kehadiran Bank Emas atau Bullion Bank. PT Pegadaian (persero) sebagai penyedia layanan Bank Emas mencatat lonjakan sebesar 87,12 persen pada produk Tabungan Emas di Februari 2025.

“Pada Januari, penjualan Tabungan Emas mencapai 489 kilogram. Memasuki Februari 2025, terjadi lonjakan signifikan sebesar 87,12 persen menjadi 915 kilogram,” kata Head Corporate Communication PT Pegadaian Riana Rifana di Jakarta, Jumat (21/3).

Riana menjelaskan, faktor musiman seperti mendekati bulan Ramadhan juga turut mendorong peningkatan transaksi emas. Banyak masyarakat yang menjadikan emas sebagai bentuk investasi maupun persiapan kebutuhan menjelang hari raya.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Menjelang bulan Ramadhan, antusiasme masyarakat terhadap investasi emas terus berlanjut. Hingga 20 Maret 2025, transaksi penjualan Tabungan Emas tercatat 655 kilogram, mengalami kenaikan 6 persen dibandingkan periode yang sama di Februari 2025,” ungkapnya.



Menurutnya kemudahan dalam menyimpan dan berinvestasi emas melalui sistem perbankan digital telah menarik minat lebih banyak masyarakat untuk beralih ke instrumen investasi yang dianggap aman dan stabil ini.

Kendati demikian, Pegadaian memastikan stok emas fisik terpenuhi di tengah lonjakan transaksi tabungan emas digital.

Riana menjelaskan, setiap transaksi pembelian emas digital di Pegadaian dipastikan tersedia dalam bentuk fisik.

“Pegadaian memiliki cadangan emas fisik yang disimpan dengan standar internasional yang keamanan terjamin. Ketika masyarakat menabung emas, kami pastikan ada stok fisik sebanyak yang ditransaksikan masyarakat,” kata Riana.

“Sebagai contoh, jika masyarakat membeli 1 gram emas secara digital, sudah dipastikan emas bentuk fisiknya seberat 1 gram tersedia. Apa yang ditransaksikan masyarakat di Pegadaian fisiknya harus ada,” tambahnya.

Untuk menjamin ketersediaan fisik emas memenuhi permintaan pasar, kata Riana, PT Pegadaian memiliki analisis tersendiri untuk melihat kondisi pasar dan stok ketersediaan emas fisik.

“Kami juga memonitoring ke mana arah pasar bergerak, menganalisis kondisi pasar seperti apa, estimasi pembelian masyarakat seperti apa,” ujarnya.

(isn/isn)


[Gambas:Video CNN]




Source link