Jakarta, CNN Indonesia —
PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney telah berhasil menyulap Taman Mini Indonesia Indah (TMII) jadi taman budaya sehingga berhasil menarik lebih dari 100 ribu pengunjung selama libur panjang paskah pekan lalu.
Direktur Utama InJourney Maya Watono mengatakan selama lima dekade Taman Mini telah menjadi ikon keberagaman budaya Indonesia dan pihaknya akan tetap mempertahankan, namun dengan wajah baru yang lebih menarik.
“InJourney berkomitmen untuk terus menghadirkan ekosistem pariwisata dan menjadikan TMII sebagai salah satu ikon pariwisata andalan. Harapannya kita dapat mewariskan kekayaan dan keindahan Indonesia kepada generasi penerus bangsa, menjadi sebuah legacy yang akan terus hidup dan menjadi kebanggan kita bersama,” ujarnya dalam keterangan, Rabu (23/4).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Direktur Utama InJourney Destination Management Febrina Intan menyebutkan melalui transformasi yang dilakukan, TMII juga diharapkan mampu jadi pilihan wisata utama masyarakat yang berada di Jakarta dan ingin mengenal Indonesia lebih dalam lagi.
“Transformasi TMII yang dilakukan pada 2022-2023, tidak hanya berpengaruh pada perubahan infrastruktur namun juga nilai-nilai di pengelolaannya menjadi smart, green, inclusive, dan culture. TMII hadir sebagai taman rekreasi, dan menjadi pusat kebudayaan yang merangkul keberagaman Indonesia,” terangnya.
Pada pilar green, TMII menghadirkan destinasi wisata yang ramah lingkungan dan area hijau yang lebih luas yakni 70 persen taman dan 30 persen bangunan.
Untuk pilar Smart, TMII menjadi destinasi wisata yang fokus pada pengembangan dan implementasi platform digital, sebagai representasi Indonesia Masa Depan.
Pada Pilar Culture, TMII menjadi destinasi wisata yang mempresentasikan ragam Budaya Indonesia. Sedangkan pilar Inclusive berarti TMII hadir sebagai destinasi wisata yang terbuka untuk seluruh lapisan masyarakat dengan harga tiket yang terjangkau.
Adapun renovasi TMII merupakan penugasan khusus Presiden Republik Indonesia, sebagaimana diatur dalam Perpres Nomor 116 Tahun 2021 tentang Percepatan Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur Unit Penyelenggara Acara Internasional di Provinsi Bali, DKI Jakarta, NTB, dan NTT.
Berdasarkan data pengunjung, saat libur Natal dan Tahun Baru lalu, kunjungan wisatawan mencapai 300 ribu atau naik hingga 62,16 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Lonjakan pengunjung ini didorong oleh berbagai event dan pertunjukan yang menarik, yang mengusung budaya Indonesia
Demikian pula saat libur Lebaran 2025, TMII mencatat 146.298 kunjungan. Angka kunjungan tersebut meningkat hingga 45 persen dari masa Lebaran tahun lalu.
Lalu, pada libur panjang akhir pekan 18 – 20 April, TMII menghadirkan Pesta Rakyat Nusantara melalui berbagai rangkaian acara menarik seperti pesta kuliner nusantara, pesta seni nusantara, pesta budaya nusantara hingga panggung musik yang berhasil memikat 100 ribu kunjungan selama libur panjang akhir pekan tersebut.
(ldy/agt)
